Berita

Microsoft Luncurkan Layanan Xbox Music

SEATTLE, alumniITS:

Microsoft mengumumkan kehadiran layanan musik digital terbaru untuk menyaingi popularitas iTunes keluaran Apple Inc dan Cloud Player dari Amazon.com Inc.

Layanan musik bernama Xbox Music ini akan diluncurkan Selasa (16/10), bersamaan dengan update pada tampilan dashboard baru di Xbox 360. Layanan ini juga akan hadir untuk pre-installed di semua perangkat Windows 8 dan Windows Phone 8.

Mengutip pemberitaan Reuters, Senin (15/10), mulai 26 Oktober 2012 (saat Microsoft Windows 8 diluncurkan), layanan ini akan diperpanjang ke semua perangkat komputer dan tablet berbasis Windows, termasuk pada tablet milik Microsoft, Surface.
Setelah itu, layanan itu akan diperluas ke perangkat ponsel yang mengunakan platform Windows Phone 8.

Microsoft tampaknya menyadari bahwa Xbox merupakan perangkat yang lebih dari sekadar untuk bermain video game. Sekitar 18 bulan lalu, pengguna Xbox diketahui menghabiskan waktu sekitar 60% untuk konten hiburan, ketimbang bermain game.

Sebelumnya, konsol penguasa pasar video game ini telah menyediakan layanan streaming Netflix, ESPN dan berbagai saluran lainnya untuk menggenjot layanan musik dan konten video.

“Sebagai perusahaan yang bergerak di bidang entertainment, kami juga menyadari bahwa musik adalah bagian penting dan menjadi bagian dari ragam pengalaman pengguna,” ujar Jerry Johnson, General Manager Xbox Music.

Xbox Music juga akan menggantikan brand digital media yang identik dengan Microsoft, Zune, yang selama ini bersaing mati-matian dengan iTunes.

Melalui Xbox Music, Microsoft akan menawarkan layanan streaming musik bebas iklan. Dengan harga pendaftaran (subscription) sebesar US$9,99 untuk layanan premium, pengguna bisa menggunakan layanan ini.

Layanan ini termasuk download-to-own music store. Para penggunda dapat mengunduh lebih dari 30 juta lagu ada dalam katalog globalnya. Angka ini lebih banyak dari yang ditawarkanlibrary iTunes yang ‘hanya’ berisi 26 juta lagu. Selain itu, pada layanan ini terdapat lebih dari 70.000 video musik, yang hanya bisa digunakan di konsol Xbox.

Xbox Music juga dikabarkan memiliki fitur penyimpanan berbasis Cloud yang mirip dengan iTunes dan Cloud Player, serta satu fungsi radio berbasis artis seperti layanan streaming musik Pandora dan Spotify.

Layanan Xbox Music akan tersedia di 22 negara. Microsoft berharap agar layanan ini bisa dibawa ke perangkat iOS dan Android mulai tahun depan.

Produsen piranti lunak komputer terbesar dunia ini, selama bertahun-tahun memang berupaya memberi ruang tamu para keluarga yang tersambung dengan satu simpul hiburan ke Xbox. Tercatat lebih dari 67 juta unit dari perangkat ini terjual sejak 2005. (ndy)