Berita

Investor Asing Belum Minat Bank Syariah

JAKARTA, alumniITS – Bank Indonesia belum mendapatkan laporan rencana akuisisi bank konvensional menjadi syariah oleh investor asing. Bahkan hingga kini, pihak asing belum ada yang akan akuisisi bank menjadi syariah.

Bentuk akuisisi perbankan menjadi syariah, bisa memperkuat perbankan nasional terutama syariah. “Kita harapkan, bahkan kita terbuka. Itu malahan untuk memperkuat perbankan syariah,” ungkap Direktur Kepala Group Perbankan Syariah Bank Indonesia (BI), Bambang Kiswono di Jakarta, Rabu (30/1).

Sebenarnya, menurut Bambang pernah ada investor dari Timur Tengah yang mencoba akan melakukan hal tersebut. Namun masih sebatas penjajakan saja. “Dulu banyak dari Timur Tengah yang tertarik tapi sampai sekarang kan, masih melihat-lihat saja,”
imbuhnya.

Bahkan ada beberapa kendala yang saat itu yang membuat investor Timur Tengah mundur. Penyebabnya pada perpajakan. “Kenapa ragunya mereka terutama kendala pajak berganda. Pada murabahah (jual-beli) dikenakan pajak berganda dulu, tapi sekarang nggak ada,” tandasnya.

Dalam peraturan Menteri Keuangan No 251/PMK.011/2010 tertanggal 28 Desember 2010, telah membebaskan pajak berganda pada transaksi murabaha di perbankan syariah. ([email protected])