Berita

Tangkis Gaptek, Dosen ITS Belajar Buat Materi Kuliah Menarik


SURABAYA, alumniITS:
Dalam menyampaikan materi perkuliahan, dosen perlu didukung dengan cara mengajar dan metode pembelajaran yang efektif dan efisien. Sebab, terkadang mata kuliah yang sebetulnya santai menjadi terasa berat ketika cara penyampaian dan penyampaian materi kuliah sangat monoton dan membosankan. 

Untuk mengatasi hal tersebut, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya menggelar Workshop Penggunaan E-Learning sebagai Media Pembelajaran kepada sejumlah dosen. Salah satu pembicara Nur Qomaruddin menyatakan, kegiatan ini bertujuan meningkatkan kompetensi dosen dalam menyampaikan materi yang lebih menarik bagi para mahasiswa.
 
”Tujuan diadakannya workshop meningkatkan kompetensi dosen-dosen, menambah wawasan mereka dalam menyajikan materi bahan ajar. Bukan berarti saat ini dosen tidak baik dalam menyajikan materinya, namun kompetensi dosen masih dapat ditingkatkan lagi dengan berbagai teknik yang lain,” tutur Nur, seperti dilaporkan laman ITS Online, Jumat (16/11/2012).
 
Workshop ini menyampaikan bagaimana menyajikan materi bahan ajar berbasis e-learning. Salah satu teknik yang disampaikan dalam workshop ini ialah optimalisasi penggunaan fitur-fitur power point. ”Dosen akan dibekali bagaimana caranya memanfaatkan fitur-fitur power point, seperti video capture dan screen capture,” paparnya.
 
Selain itu, para dosen juga dibekali pengatahuan bagaimana cara membuat link website dan video pada power point. Tutor menyarankan dosen untuk dapat memasukkan flash video dan animasi pada slide presentasi untuk membuat penyampaian materi bahan ajar yang lebih menarik.
 
”Dosen memberikan respons yang baik, mereka tertarik untuk mengikuti. Meskipun, ada beberapa dosen sepuh yang sedikit terbatas untuk mengikuti arahan dari workshop ini karena tidak familiar dengan penggunaan fitur-fitur power point,” imbuhnya.
 
Mengingat manfaat workshop tersebut, maka kegiatan ini akan dilakukan secara kontinyu dengan peserta workshop yang digilir dari berbagai dosen di setiap jurusan. ”Kegiatan ini memang baru dimulai tahun ini dan workshop ini adalah pelaksanaan yang kedua di tahun ini,” kata Nur. (endy – [email protected])