Berita

2014, Belanja Infrastruktur Tembus Rp208 Triliun


JAKARTA, alumniITS.cMenteri Koordinator Bidang Perekonomian, Hatta Rajasa membeberkan, total belanja infrastruktur dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2014 mencapai Rp208 triliun.

Hasil ini meningkat Rp10 triliun atau di luar proyeksi Kementrian Keuangan (Kemenkeu) yang berkisar Rp198 trilliun. “Untuk infrastruktur di 2014 kita lebih ekspansif jika dibanding tahun lalu. Jumlah Rp208 triliun itu juga masih di luar dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD),” ucapnya usai Pidato Kenegaraan Presiden SBY di Gedung DPR, Jakarta, Jumat (16/8/2013).

Ekpansi anggaran khusus infrastruktur itu menurut Hatta diperoleh dari penyesuaian harga Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi. Dari jumlah kuota anggaran yang diperoleh akan diarahkan untuk wilayah-wilayah pedesaan.

“Secara khusus untuk pedesaan dengan membangun akses jalan, sampai air bersih. Ini merupakan langkah yang baik guna pemerataan pembangunan,” tutur dia.

Sebelumnya Hatta menginginkan agar subsidi energi khususnya Bahan Bakar Minyak (BBM) dan kelistrikan bisa berkurang sehingga dapat dialihkan untuk pembangunan infrastruktur.

“Untuk di 2014 kita menginginkan beban subsidi di sektor energi harus dikurangi agar bisa dibelanjakan untuk sektor produktif seperti infrastruktur,” ucapnya.

Hatta mengharapkan, di 2014 subsidi energi khusus BBM harus kurang dari Rp200 triliun. Dengan pengurangan ini diharapkan dapat berimplikasi terhadap pembelanjaan di sektor produktif dengan memeratakan pembangunan daerah.

Hingga kini ia menyebutkan subsidi sektor energi di 2013 hampir mencapai Rp300 triliun. Jika digunakan untuk kegiatan produktif, ia memastikan potensi dana sebesar itu mampu mengembangkan infrastruktur yang kini dapat dikatakan belum optimal. (endy)