Roda organisasi Ikatan Alumni ITS terus bergerak. Kali ini, IKA ITS Sulawesi Selatan melakukan reorganisasi dan pembaharuan kepengurusan. Pada Januari 2018 dilaksanakan Musyawarah Wilayah untuk memilih Ketua Umum yang baru, untuk selanjutnya berhasil dibentuk Struktur Kepengurusan PW IKA ITS Periode 2018-2022. Pada hari Sabtu, 24 Maret 2018 dilaksanakan Pelantikan jajaran Pengurus Wilayah IKA ITS Sulawesi Selatan bertempat di Aula PT Industri Kapal Indonesia (IKI) di Makassar.
Terpilih sebagai Ketua Umum PW IKA ITS Sulawesi Selatan adalah Cak Ir Bambang Harianto yang saat ini mendapatkan amanah sebagai Direktur Produksi PT Semen Tonasa, sedangkan Ketua 1 adalah Cak Ir Edy Widarto yang saat ini mendapatkan amanah sebagai Direktur Utama PT Industri Kapal Indonesia.
Pelantikan dilakukan oleh Ketua Umum Pengurus Pusat IKA ITS Cak Dwi Soetjipto. Dalam sambutannya menekankan pentingnya untuk terus menjalin kekompakan dan sinergi antar alumni. Posisi strategis Sulawesi Selatan sebagai salah satu motor penggerak ekonomi utama di Indonesia yang kaya akan sumber daya alam, harus menjadi ladang profesi dan ladang pengabdian. Pembangunan ekonomi berbasis maritim akan memperkuat peran Sulawesi Selatan sebagai hub ekonomi Indonesia Wilayah timur.
Adapun Ketua Umum PW IKA ITS Cak Bambang menyampaikan bahwa setelah cukup lama PW Sulsel vakum, geliat alumni untuk mengaktifkan kembali organisasi IKA ITS di Bumi Angin Mamiri. Gerakan yang dimotori alumni muda tercermin dengan kehadiran alumni ITS diacara pelantikan, yang 90% adalah alumni muda. Generasi emas yang berusia antara 25 th sd 40 th.
Sebagai tuan rumah Cak Edy Widarto menyampaikan sekilas tentang perkembangan industri kapal yang merupakan salah satu pilar ekonomi maritim serta peluang yang bisa disinergikan untuk membangun Indonesia.
Acara sharing bisnis diisi oleh Cak Ilham, alumni Teknik Fisika ITS 1984 yang memiliki bisnis umroh dan kuliner. Produk kuliner andalannya adalah “Bakso Qolbu” yang merupakan satu-satunya bakso di Makasar yang SAH “Sehat, Alami dan Halal”. Bakso yang menjadi langganan Wapres Jusuf Kalla jika melaksanakan acara Open House dengan produksi 30 kg daging sapi setiap hari.
Tags:featured
