JAKARTA, alumniITS.com – Microsoft akhirnya menghadirkan Aplikasi Office Mobile untuk smartphone Android di 14 negara yang ada di kawasan Asia Pasifik, termasuk Indonesia, Hongkong, India, Korea, dan Singapura.
“Pembatas antara perangkat pribadi dengan kerja telah tersamarkan. Dengan meningkatnya permintaan untuk mobilitas, tuntutan kerja yang fleksibel, dan jam kerja yang diperpanjang, kita melihat (adanya) peningkatan kebutuhan teknologi yang mempermudah pekerjaan, selain email,” ungkap Christine Chen, general manajer di divisi Microsoft office untuk kawasan Asia Pasifik, seperti dikutip The Wall Street Journal, Selasa (3/9/2013).
Aplikasi tersebut memungkinkan pengguna Android dapat mengakses program office klasik yang biasa hadir sistem operasi Windows, seperti Word, Excel, dan Power Point, serta pesan instan dari smartphone mereka. Hal ini tentunya akan memudahkan pengguna smartphone Android dalam membaca, menulis ataupun mengedit dokumen yang sebelumnya telah mereka siapkan di PC ber-OS Windows.
Selain itu, pengguna juga bisa membuat dokumen Office Mobile baik di perangkat smartphone-nya maupun di desktop. Dokumen yang telah dibuatnya pun bisa disimpan melalui layanan cloud skyDrive milik Microsoft. Sehingga, setiap perubahan terhadap dokumen tersebut, secara otomatis ditampilkan di semua perangkat. Pengguna pun tidak perlu repot mengedit kopian dokumen yang sama dan tersebar di dua perangkat berbeda.
Perangkat lunak tersebut juga telah dioptimalkan untuk hadir di layar smartphone yang lebih kecil dan didukung juga dengan grafik dan animasi yang biasa ditemukan di versi desktop. Uniknya lagi, tambah Chen, Office Mobile tersebut juga mendukung bahasa lokal termasuk bahasa Indonesia, Jepang, Korea, dan bahasa tradisinal Cina.
Office Mobile untuk Android ini pertama kali diluncurkan di Amerika Serikat pada 31 Juli lalu. Itu sebulan setelah aplikasi tersebut hadir di iPhone. Sebelumnya, keberadaan Office Mobile hanya eksklusif hadir di Windows Phone dan Tablet Surface.
Ada kemungkinan juga, Office Mobile tersebut paling optimal bila dijalankan di Windows Phone 8. Di smartphone berplatform tersebut, aplikasi ini memang sudah tersedia dan pengguna pun dapat menyimpan dokumen secara lokal di ponsel. Versi Windows juga dilengkapi fitur pencarian dan filter untuk dokumen.
Aplikasi dapat diunduh di Google Play secara gratis. Sayangnya, ada syarat untuk bisa menggunakan aplikasi ini, yaitu penggunanya harus orang yang telah menjadi pelanggan Office 365. Aplikasi tersebut dirancang untuk Android versi 4.0 ke atas dan belum tersedia di perangkat tablet. Adapun negara Asia lainnya yang mendapat kesempatan menikmati Office Mobile Android ini, yakni Bangladesh, Fiji, Filipina, Kamboja, Korea, Malaysia, Papua Nugini, Sri Langka, dan Taiwan. (endy)
