Norman sasono menempuh pendidikan S1 di Institut Teknologi Sepuluh November Surabaya bidang studi Teknik Fisika tahun 1994-2000, kemudian melanjutkan pendidikan S2 di Institut Pertanian Bogor (IPB) Magister Sains Bidang Matematika dan Ilmu Komputer. Norman Sasono ditunjuk sebagai Chief Innovation Officer (CIO) Bizzy. Penunjukkan ini sebagai langkah untuk mendorong pengembangan produk baru yang akan memperbaiki cara perusahaan melakukan proses pengadaan dan membangun portal.
Norman memiliki lebih dari 15 tahun pengalaman dalam industri pengembangan perangkat lunak, dimulai dari pengalamannya sebagai developer, arsitek, dan kemudian CTO di perusahaan-perusahaan lokal dan multinasional besar, seperti Microsoft dan Intimedia. Dalam posisi terakhirnya di Microsoft, Norman memimpin dan membangun timnya di Indonesia yang terdiri dari para pengembang dan arsitek startup dan mementori banyak startup di Indonesia yang tergabung dalam inkubator.
Memulai karir di Intimedia Group dengan beberapa jabatan diantaranya pada tahun 2003-2004 beliau menjadi Pimpinan tim Pengembang yang membangun perangkat lunak untuk klien di berbagai industri vertikal. Tahun 2005-2006 beliau menjadi pimpinan software arsitek, tahun 2007 beliau menjadi Insinyur Utama Pimpinan grup perusahaan Intimedia, Rekayasa Perangkat Lunak dan Pusat Litbang Teknologi. Tahun 2008 beliau Memegang peran kepemimpinan dalam grup perusahaan Intimedia dalam membentuk dan menerapkan strategi teknologi secara keseluruhan, untuk menerjemahkan kapabilitas teknologi ke dalam keputusan bisnis strategis.
Selanjutnya Norman bekerja di perusahaan Microsoft dengan menjadi eksekutif pada tahun 2008-2016, kemudian beliau menjadi Co-founder & Chief Technology Officer di perusahaan Loyalty Express.
Pada tahun 2016 – Apr 2019 norman diangkat menjadi Co-founder & Chief Technology Officer Bizzy Indonesia. Dan yang terakhir beliau menjadi Chief Technology Officer Di Perusahaan DANA Indonesia dimulai sejak Juli 2019 hingga Saat ini. Norman mengungkapkan sangat senang bisa bergabung dengan Bizzy. Sebagai startup, Bizzy telah menunjukkan pertumbuhan pendapatan bulanan yang kuat, memvalidasi product-market fit mereka di pasar yang luas ini. Diakui Norman, siapa yang mengajak dan ‘mainan’ apa yang akan diberikan menjadi perhatian utamanya memilih profesi yang menurutnya bisa mengembangkan lebih luas potensi dan kemampuan yang ia miliki. Salah satu ‘mainan’ baru nya itu adalah set up proses payment gateway, re engineer proses dan semua hal yang sifatnya proses internal Bizzy. Termasuk pembenahan dari sisi konten dan tampilan website.
