Kiprah AlumniProfil

Ir. Sunaryo Suhadi, MM, MBA

Sunaryo Suhadi menyelesaikan pendidikan sarjana di Jurusan Teknik Kimia Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), MBA Double Degree dari Monash University dan MM dari IPMI


Sunaryo adalah pengusaha terkemuka dan terhormat yang mendirikan dan memimpin Grup ARSynergy untuk menjadi salah satu kelompok bisnis terkemuka di Indonesia.
Sunaryo dan kawan-kawan berhasil membangun PT Satyamitra Surya Perkasa (SSP), dari perusahaan Rekayasa & Konstruksi kecil pada tahun 1988 menjadi perusahaan EPC besar yang siap IPO di bidang Pembangkit Listrik, Kimia & Petrokimia dan infrastruktur Infrastruktur.


Perlu dicatat bagaimana ide bisnis yang hebat pada tahun 2006 di industri LPG direalisasikan menjadi PT Media Karya Sentosa (MKS) sebagai produsen LPG swasta terbesar di Indonesia Kepemilikan Saham di SSP (15,5%) dan MKS (15%) kemudian diintegrasikan ke dalam portofolio investasi PT ARSynergy yang lebih besar. Gurita bisnisnya tidak hanya disektor infrastruktur dan energi, tetapi juga dibidang pendidikan. Saat Primagama dikembangkan dengan sistem franchise di awal tahun 2000an, tercatat Sunaryo Suhadi adalah salah satu franchisor terbanyak dan saat owner Primagama memutuskan menjual bisnis lembaga pendidikan, maka tidak ragu lagi Sunaryo Suhadi membelinya.


Kecintaannya pada bidang pendidikan menyemangatinya untuk berkolaborasi dengan pakar manajemen Rhenald Kasali dan pebisnis kuliner Henky Eko Sriyantono mendirikan sekolah wirausaha “Rhenald Kasali School of Entrepreneur” atau RKSE yang berada di Jatibening Bekasi Jawa Barat. Sekolah wirausaha yang mereka rintis itu bertujuan mengajak para pelaku usaha kecil dan menengah (UKM) untuk selangkah lebih maju

Tips rahasia untuk sukses yang diberikan kepada berbagai pihak adalah  “Berpikir dan Bertindak Wirausaha, Ketika Anda melihat peluang, merangkulnya, mengolahnya, dan berani sendiri untuk melakukan yang berbeda.”

Masa-masa reformasi 1998 adalah masa-masa mahasiswa ITS ikut menyuarakan aspirasinya di Jakarta. Sebagai ketua Umum Ikatan Alumni Teknik Kimia ITS saat itu, maka Cak Naryo panggilan akrab Sunaryo Suhadi menjadi salah satu tujuan mahasiswa ITS untuk transit maupun mendapatkan bantuan kebutuhan. Kecintaannya pada almamater membawanya menjadi Ketua Umum Pengurus Wilayah Jakarta Raya atau populer PWJR periode 2008-2012. Di era kepemimpinannya PWJR melaju pesat dengan berbagai program yang sampai saat ini jejaknya dapat ditemukan yaitu pemberian beasiswa mahasiswa tidak mampu ITS melalui Yayasan Tunas Unggul Bangsa (YTUB), mentoring bisnis yang berkembang menjadi salah satu lembaga pembiayaan berbasis syariah MBA-ITS serta mendirikan Forum Eksekutif Alumni ITS.


Saat ini Cak Naryo adalah anggota Badan Penasehat PP IKA ITS periode 2015-2019.