Berita

APEC, Ajang Perang Gengsi Operator Telekomunikasi

 

BALI, alumniITS.com – KTT APEC digelar di Bali, tepatnya 1-8 Oktober 2013. Rencananya, konferensi internasional itu akan
dihadiri 25 ribu delegasi dari 21 negara, termasuk sejumlah kepala negara dan pemerintahan.

Bila dihitung dari total pelanggan seluler di Bali yang mencapai sekitar 10 juta orang, sebenarnya jumlah delegasi KTT
APEC hanya mencakup 2,5 persen saja, namun di luar dugaan, hajatan yang berlangsung selama delapan hari itu menjadi ajang bagi operator telekomunikasi untuk adu gengsi.

“Mungkin bukan pendapatan yang kami cari, tapi prestise dan citra di mata internasional, itu yang terpenting,” ujar seorang eksekutif operator besar yang juga menjadi pendukung di KTT APEC seperti dilansir laman Merdeka.com, Rabu (4/9/2013).

Tak tanggung-tanggung, kesan all out dalam menyiapkan layanan dan jaringannya terlihat dari usaha yang dilakukan lima
operator, yaitu Telkom, Telkomsel, XL, Indosat, dan Axis, ditambah lagi penyedia jaringan broadband Biznet.

Telkomsel misalnya, akan akan menambah 100 pemancar atau Base Transceiver Station (BTS) di sekitar Nusa Dua dan Badung.

Rencana tersebut menjadi penerus dari langkah awal Telkomsel yang telah menambah 36 BTS berteknologi LTE di Nusa Dua dan sekitar tempat digelarnya KTT APEC.

Selain di tempat-tempat umum, BTS lain juga akan ditambahkan di area hotel dan titik-titik penting di sekitar tempat
dihelatnya acara.

Terkait pertemuan pejabat senior APEC yang membahas persoalan telekomunikasi (APECTEL) di Legian, Kuta, Telkomsel telah menambah kapasitas jaringan 3G hingga dua kali lipat.

Sedangkan XL, telah meningkatkan infrastruktur jaringan khususnya di Bali dan sekitarnya termasuk pula di beberapa bandara yang menjadi lokasi parkir pesawat yang membawa delegasi APEC, yakni Bandara Juanda Surabaya, Sam Ratulangi Makassar, Adi Sucipto Yogyakarta, Sepinggan Balikpapan, dan Selaparang Lombok.

XL berharap delegasi APEC dari 21 negara di KTT APEC bisa menghidupkan ponsel dan langsung tersambung ke operator di negaranya masing-masing. Hal ini dikarenakan XL saat ini bekerja sama dengan 59 mitra roaming.

Adapun Indosat, dalam KTT APEC juga kembali dipercaya untuk menyediakan berbagai layanan dan solusi telekomunikasi, antara lain layanan Indosat Cloud yang memungkinkan sistem registrasi bagi para delegasi dan peserta APEC dilaksanakan sebelum forum ini dimulai.

Layanan lainnya untuk menunjang gelaran APEC adalah broadcast TV ke seluruh dunia untuk memenuhi kebutuhan media dan broadcaster dalam akuisisi berita TV, penyediaan fasilitas jaringan studio mini dan siaran langsung serta penyebaran berita tentang semua kegiatan APEC ke seluruh dunia melalui jaringan satelit internasional Indosat yaitu Satelit PALAPA dan satelit mitra Indosat lainnya.

Anak usaha Ooredoo itu juga menyediakan layanan internet 24 jam di berbagai lokasi hotel para delegasi menginap. Layanan SuperWiFi juga hadir di berbagai lokasi penting untuk mendukung suksesnya APEC, seperti di sejumlah hotel tempat delegasi menginap dan beberapa lokasi konferensi. (endy)