Berita

Slovakia Investasi Rp 13,5 triliun Bangun Infrastruktur


JAKARTA, alumniITS:
Slovakia berencana membangun dua pembangkit listrik di Batam dan pabrik semen di Kalimantan Timur. Nilai total investasi Slovakia mencapai USD 1,4 miliar (Rp 13,5 triliun).

Pembangunan 2 pembangkit listrik di Batam masing-masing 2×60 MegaWatt dan 2×600 MW. Hasil listrik pembangkit 2×60 MW direncanakan sebagai pemenuhan kebutuhan listrik industri di Batam, sedangkan listrik dari pembangkit 2×600 MW akan dijual ke Singapura, papar Menteri Koordinator Perekonomian, Hatta Rajasa di Jakarta, Senin (10/12).

Slowakia juga akan membangun pabrik semen berlokasi di Kalimantan Timur. Semua pembiayaan proyek ini murni dari investor dan tidak menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). “Tidak menggunakan utang. Murni dari investor dengan konsep PPP (Public Private Partnership),” tuturnya.

Pemerintah menargetkan pada Maret tahun depan, proyek pembangkit listrik di Batam sudah mulai dibangun. “Kerja sama perdagangan antar Indonesia dan Slovakia juga terus tumbuh rata-rata sekitar 6,1 persen per tahun. Total perdagangan antar dua negara mencapai USD 65,95 juta pada 2011,” kata Hatta.

Komoditi utama ekspor Indonesia menuju Slovakia adalah minyak sawit, karet alam, komponen alas kaki, dan aksesoris video recording. “Sementara komoditi utama impor asal Slovakia adalah peralatan mesin, barang elektronik, mobil serta bahan peledak,” jelasnya. (endy – [email protected])