Rangking ITS Go Green Merosot

JAKARTA, alumniITS  – Berbagai program go green yang digalakkan oleh Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) berbuah manis. Pasalnya, berdasarkan Universitas Indonesia (UI) GreenMetric World University Ranking awal Januari lalu, ITS menempati urutan 55 sebagai kampus hijau untuk Urban (kampus di kota besar) dan posisi 29 untuk kategori Specialized Higher Education Institution (Perguruan Tinggi Khusus dan Institusi). 

Meski begitu, peringkat ITS merosot. ”Tahun lalu, ITS menduduki peringkat ke-52 untuk urban dan 12 dalam kategori institut. Tetapi perlu diingat bahwa tahun ini jumlah peserta lebih banyak,” ujar Ketua Pusat Akselerasi Program Prioritas Eco Campus ITS R Haryo Dwito Armono, seperti dikutip dari ITS Online, Selasa (15/1/2013).
 
Tahun ini, GreenMetric mendapat banyak pendatang baru. Jika tahun sebelumnya hanya diikuti oleh 178 perguruan tinggi dari 42 negara, maka pada tahun ini diikuti 215 perguruan tinggi dari 49 negara.
 
Menurut Haryo, penurunan peringkat tahun ini bukan berarti ITS tidak cukup baik. Meski ITS telah melakukan berbagai program eco campus, seperti pembangunan jalur sepeda, tandon air, gugur gunung, dan pemisahan sampah, prestasi universitas lain juga lebih baik.
 
”Bagaimanapun, ITS sudah cukup berusaha. Kita tidak perlu khawatir karena itu hanya penilaian orang lain, buktinya ITS sudah banyak perubahan menjadi kampus yang lebih hijau dan ramah lingkungan,” paparnya.
 
Dia menyebut, penilaian GreenMetric meliputi enam aspek, yaitu statistik hijau sebanyak 15 persen, energi dan perubahan iklim 21 persen, manajemen limbah 18 persen, penggunaan air 10 persen, transportasi 18 persen, dan pendidikan mendapat porsi 18 persen.
 
Dengan hasil ini, Haryo mengaku akan lebih meningkatkan program kerja agar hasilnya lebih baik lagi. ”Kita akan melakukan rapat evaluasi dan pembahasan beberapa program lanjutan di tahun ini,” tutur dosen Teknik Kelautan ini.
 
Haryo berharap, seluruh civitas academica di ITS dapat bekerjasama untuk membantu mewujudkan seluruh program eco campus. Sebab, katanya, tim eco campus hanyalah sebagai contoh dan inisiator selanjutnya akan diserahkan pada civitas academica ITS. (endy)