JAKARTA, alumniITS - Microsoft Corp berencana menggelar kampanye yang menyarankan pengguna untuk lebih berhati-hati menggunakan layanan surat elektronik. Kampanye itu sekilas memojokkan Google yang juga salah satu kompetitor terbesar mereka.
Dilansir Bloomberg, Jumat (8/2), dalam iklan tersebut Microsoft menyindir Google mereka anggap telah menggunakan pesan teks dalam email penggunanya untuk keperluan periklanan. Iklan Microsoft yang akan ditayangkan melalui televisi, media cetak dan online itu memunculkan kata “Scroogled†dengan warna mirip logo Google.
Iklan kampanye itu bahkan secara spesifik menggunakan kalimat “Berpikir Google menghargai privasi Anda? Pikirkan lagi.†Ada juga kalimat “Google mengetahui semua pesan yang diterima atau dikirim dari Gmail untuk menjual iklan.†Adapun Microsoft menjanjikan pengguna layanannya tidak akan diperlakukan seperti itu.
Microsoft meluncurkan Outlook.com untuk menggantikan layanan email gratis sebelumnya, Hotmail. Mereka berharap dapat menjaring pengguna lebih banyak di Amerika Serikat.
Menurut ComScore, hingga November 2012 lalu, layanan email Microsoft masih kalah dibanding Google dan Yahoo!. Microsoft juga berencana menghimpun dukungan dari pengguna email untuk menghentikan praktik pemindaian email. Pengguna diminta menandatangani petisi tersebut.
Google sudah menyatakan bantahan atas tudingan penggunaan data pengguna untuk keperluan iklan. Juru bicara Google Chris Gaither mengatakan iklan membuat sejumlah layanan Google tersedia gratis. “Kami berusaha keras agar iklan itu aman bagi pengguna dan relevan,†ujarnya. ([email protected])
