LONDON, alumniITS.com – Sepanjang 2012 tercatat ada sembilan juta warga Inggris yang menjadi korban kejahatan cyber.
Seperti dikutip dari Crave, kejahatan cyber telah menyerang lebih dari sembilan juta warga Inggris pada 2012, demikian ungkap survei yang dilakukan oleh para peneliti di University of Kent, Inggris, seperti dilansir CNET.
Di studi ini terungkap bahwa lebih dari 8% populasi di Inggris menjadi korban serangan cyber pada 2012. Diungkap pula bahwa selain uang para penjahat cyber juga mengincar alamat email pribadi, perbankan, dan akun media sosial.
Orang-orang tua, menurut studi tersebut, juga mayoritas yang menjadi korban kejahatan cyber tersebut. “Nampaknya kejahatan cyber kini telah cukup mempengaruhi kehidupan warga Inggris,” ujar pihak Interdisciplinary Centre for CyberSecurity Research, di University of Kent.
“Kejahatan cyber memang belum sukses menyerang seluruh warga Inggris, namun beberapa dari serangannya cukup sukses ke beberapa bidang keungan,” tambah mereka. (endy)
